Assalamu'alaikum wr.wb
Memiliki dua buah interface lancard ini adalah syarat yang harus dimiliki oleh sebuah router, mari kita simak langkah-langkah konfigurasinya.
1. Pertama kita setting IP address nya dengan perintah
- nano /etc/network/interfaces
2. Tambahkan eth0 IP (wireles) dan eth1 (LAN)
Penjelasannya : eth0 = IP Wireles ( Tergantung IP yang anda pakai )
eth1 = IP LAN (IP Bebas )
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.1.121
netmask 255.255.255.0
network 192.168.1.0
broadcast 192.168.1.255
gateway 192.168.1.1
auto eth1
iface eth1 inet static
address 10.10.10.1
netmask 255.255.255.0
network 10.10.10.0
broadcast 10.10.10.255
3. Kemudian restart IP nya dengan perintah
- service networking restart
4. Kemudian kita check IP nya , apakah eth0 dan eth1 nya sudah ada ? jika belum silahkan diperbaiki lagi
- ifconfig eth0
- ifconfig eth1
5. Kemudian kita test ping google.com
6. Tambahkan DNS google
- nano /etc/resolv.conf
7. Kemudian restart IP nya
- service networking restart
8. Kemudian edit sysctl.conf , cari #net.ipv4.ip_forward=1 kemudian hilangkan tanda ( # )
- nano /etc/sysctl.conf
9. Kemudian edit rc.local , tambahkan iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -j MASQUERADE
sebelum exit 0
- nano /etc/rc.local
10. Kemudan kita restart Debiannya
11. Kemudian setting IP di client
IP address = 10.10.10.120 { IP sesuai eth1 (LAN) pada server debian }
netmask = 255.255.255.0
gateway = 10.10.10.1 { gateway yang menuju ke server debian }
DNS server = 192.168.1.1 {gateway pada eth0 (wireles) }
12. Kemudian ping ke gateway eth1 (LAN) dan ping google.com
Semoga bermanfaat untuk kalian semua :)
0 Response to "Konfigurasi Router Debian "
Post a Comment