Tujuan
- Masing – masing device pada kawasannya dapat saling berkomunikasi
- Semua device dapat mengakses internet.
- Membangun hotspot
- Melindungi computer pada salah satu network dari network lainnya
- Limitasi Bandwith youtube
Topologi
Materi
- Hotspot
- IP binding
- Protecting Client Hotspot
- DHCP Server
- DHCP Make Static
- Policy Route
- Bridging
- NAT
- Firewall Layer 7
- Firewall Mangel
- Simple Queue
- Routing ospf
- Static Route
Konfigurasi
Pada
superlab ini anda hanya perlu mengubah ip loopback yang tadinya 192.168.137.1
menjadi 11.11.11.1/24.
Set
identitas router pada router CG_R1.
Berikan
ip pada masing – masing router. Kita mulai dengan router CG_R1.
Selanjutnya
tambahkan konfigurasi default route, dns, dan juga firewall NAT.
Lakukan
tes ping ke internet.
Set
identitas router pada router CG_R2.
Berikan
ip pada masing – masing router. Kita berikan juga ip address pada router CG_R2.
Setelah
itu, tambahkan konfigurasi ip route untuk melakukan routing.
Masih
pada router CG_R2, seperti yang terlihat pada topologi, interface ether-1 dan
ether-3 berada pada network yang berbeda, maka kita lakukan bridging agar kedua
interface tersebut berada dalam satu network yang sama.
Kita
mulai dengan membuat interface bridge.
Tambahkan
interface ether-1 dan ether-3 ke dalam port bridge.
Berikan
ip address pada interface bridge tersebut.
Set
identitas router pada router CG_R3.
Berikan
ip pada masing – masing router. Kita berikan juga ip address pada router CG_R3.
Setelah
itu, tambahkan konfigurasi ip route untuk melakukan routing.
Selanjutnya,
untuk ip address pada client dari router CG_R2 dan CG_R3 menggunakan dhcp. Kita
mulai dengan router CG_R2.
Selanjutnya,
kita lakukan pula konfigurasi dhcp server pada router CG_R3
Selanjutnya
kita lakukan konfigurasi dhcp client pada PC1 dan PC2 yang merupakan client
dari router CG_R2 dan pada PC3, PC4, dan PC5 dari router CG_R3.
Selanjutnya
kita lakukan konfigurasi make static untuk PC4. Dengan demikian setiap kali PC4
meminta ip dhcp client, maka PC4 akan selalu mendapatkan ip yang telah
ditetapkan ketika kita konfigurasi make static.
Lakukan
konfigurasi agar semua router dapat saling berkomunikasi, maka kita lakukan
konfigurasi routing terlebih dahulu menggunakan routing OSPF.
Kita
mulai dengan router CG_R1.
Lakukan
juga routing pada router CG_R2.
Dan
tentu juga kita lakukan konfigurasi routing OSPF pada router CG_R3.
Maka
antar PC dan Router sudah bisa saling berkomunikasi.
Selanjutnya,
kita lakukan konfigurasi policy routing untuk mengatur kebijakan routing. Kali
ini, kebijakan routing yang akan kita lakukan adalah dengan memberikan
konfigurasi tambahan pada routing.
Maka
ketika kita lakukan ping dari PC3 atau semua device yang berada dalam network
192.168.2.0 menuju device – device yang berada didalam network192.168.1.0 maka
akan memperoleh reply seperti berikut.
Konfigurasi Hotspot
Selanjutnya,
buatlah konfigurasi hotspot dasar.
Setelah
kita melakukan konfigurasi hotspot, maka tentu client hotspot tersebut
membutuhkan username dan password untuk login, maka buatlah user hotspot.
Buka
web browser dan login ke hotspot yang telah kita buat sebelumnya.
Cek
koneksi.
Lakukan
konfigurasi ip-binding agar client tertentu tidak perlu login untuk bisa terhubung
ke internet.
Atur
ip PC Client sesuai dengan ip yang kita atur pada ip-binding.
Maka
PC Client Win 7-3 bisa langsung terhubung ke internet tanpa login hotspot.
Selanjutnya,
tambahkan konfigurasi regexp situs youtube.
Tambahkan
filter rule untuk melakukan drop situs youtube.
Kemudian
kita coba akses youtube, karena youtube kita drop otomatis dia tidak akan
terkoneksi atau tidak bisa di akses tetapi kalau kita membuka situs lain
misalnya seperti mikrotik.com maka akan terkoneksi.
Jika
ternyata rule diatas di jebol, maka batasi bandwith video youtube, tambahkan
konfigurasi regexp berikut.
Tandai
koneksi dan paket youtube.
Tambahkan
paket yang ditandai ke simple queue, dan batasi bandwithnya.
0 Response to "Superlab MikroTik 10"
Post a Comment